Minggu, 22 Februari 2015

Kesuksesan Berkarier Dalam Public Speaking



         
      Public Speaking merupakan ilmu yang langka. Karena public speaking merupakan ilmu yang tidak semua orang bisa. Bukan karena sulitnya dalam mempelajari ilmu public speaking, tapi tidak semua orang memiliki kemauan untuk mempelajari public speaking.
Public Speaking tidaklah hanya dibutuhkan dalam dunia entertainment, namun dalam segala profesi apapun dibutuhkan. Karena, sifat dari public speaking adalah komunikasi. Semakin banyak orang yang pandai dalam public speaking, maka akan semakin besar pula keberhasilan dan kemajuan dalam suatu Negara.
Berawal dari Analisis data dan presentasi inilah yang menjadikan public speaker itu istimewa. Semakin banyak orang yang pandai dalam presentasi, maka akan semakin banyak pula orang yang memiliki antusiasme untuk berkompetisi. Ada dua jalur utama yang harus dilalui untuk berkarier dalam dunia public speaking, antara lain : 
1.       Menjadikan Public Speaking Sebagai Profesi Yang Dilalui Oleh Proses

Menjadikan public speaking sebagai profesi merupakan hal yang luar biasa untuk dilakukan. Karena melihat dari skill inilah, yang jarang sekali orang bisa. Namun, perlu diketahui, ada banyak keutamaan yang didapat dari point � point ilmu public speaking ini, antara lain mendapatkan kehormatan, gaji yang cukup, mobilisasi yang mudah, kawan yang melimpah.
Sebuah cara yang jitu untuk bisa terus bisa sampai pada ranah profesi adalah dengan adanya membaca, menulis dan berdiskusi. Dengan adanya ketiga cara inilah cara berfikir manusia akan terus berkembang sesuai dengan apa yang diinginkan. Namun, public speaking inipun sama halnya dengan adanya pisau, tergantung siapa yang memakai. Andaikata yang memakai adalah orang yang baik maka tentu akan berimbas kepada hal yang baik. Namun, apabila sebaliknya, maka akan membawa malapetaka bagi yang mendengarnya.

2.       Menjadikan Public Speaking Sebagai Hobi

Hobi merupakan suatu tindakan diri yang di ulang � ulang dan disuka. Kesuksesan seseorang akan nampak jelas ketika rutinitanya diingiringi dengan adanya hobi. Para public speaker bisa saja muncul kepermukaan dan menampakan prestasinya, itupun karena diawali dengan adanya hobi.
Sebagai bentuk contoh nyata hobi yang sering dilakukan oleh kebanyakan orang adalah dengan menngikut sertakan diri pada komunitas � komunitas public speaking yang telah tersedia.  Komunitas merupakan suatu wadah sumberdaya manusia yang tentunya akan meningkatkan potensi dan cara berfikir dan kreatifitas pada sumber daya manusia dalam roda mobilitas pergerakan komunitas tersebut.

Rabu, 18 Februari 2015

CARA HILANGKAN RASA TEGANG SAAT MENAIKI PANGGUNG



    
Setiap orang pastinya memiliki kecenderungan takut ketika sedang menaiki sebuah panggung yang penuh perhatian audiens. Kecerdasan yang setinggi apapun, namun tak dibarengi dengan adanya kepercayaan diri maka tidaklah akan memberikan impact apapun kepada audiens. Rasa takut tersebut bisa saja hilang dengan mengikuti metode � metode sebagai berikut.

1.       Latihan Konstan Selama 2 Menit
Setiap manusia memiliki sebuah kemampuan yang memang harus  dilatih, seperti halnya mobil yang terlalu lama berada dalam garasi dan lama tidak dinyakan mesinnya. Ketika  tiba � tiba dinyalakan dan dijalankan, mobil tersebut tentu akan mengalami kerusakan yang memang akan menjadikan fatal mesin tersebut.

Public speakingpun demikian, haruslah ada suatu pemanasan atau latihan secara berkelanjutan untuk bisa mengembangkan bakat dan minat. Terlebih khusus pembicara yang hendak tampil dihadapan audiens. Dan setidaknya haruslah ada suatu pemanasan atau latihan dasar beberapa menit untuk memulihkan kekuatan retorika yang memberikan daya  impact dan influence. Sebagai contoh, menghafalkan kembali point � point penting yang akan disampaikan atau mengetes vocal,  ekspresi tubuh, intonansi nada dll.

2.       Berbicara Dengan Catatan Kecil
Terkadang, seseorang butuh juga teman kecil yang menemani dalam perjuangannya saat - saat berbicara didepan public. Namun, yang demikian itu tidaklah menjadi hal yang hina untuk dilakukan. Kalau memang dibutuhkan kenapa tidak? Melihat kondisi zaman yang memang terus maju, tidaklah masalah pula untuk pembicara menyampaikan materi dengan menyimpan catatannya pada handpone, notebook dll. Tapi akan lebih baik lagi berbicara tanpa dengan text atau catatan. Itu menunjukan kefahaman dan penguasaanya pada materi.

3.       Berlatih � Berlatih dan Berlatih
Kemampuan terhebat bisa saja muncul karena adanya suatu latihan dan persiapan. Walau sebaik apapun materi yang diinginkan dan dibuat, tanpa adanya suatu persiapan dan latihan, maka materi tersebut hanyalah sekedar gagasan yang dikonsep secara teperumus dan matang.
Semakin sering dilatih, maka semakin matang pula cara bicara atau tutur katanya.

4.       Segmentasi Berlatih
Berlatih public speaking haruslah ada suatu step by step yang memang difungsikan untuk  memperkuat dan mempertajam materi dan cara bicara.

 
   

SALAH SATU UNSUR KESUKSESAN PUBLIC SPEAKING ADALAH IMAJINASI



Tolak ukur kesuksesan public speaking adalah diawali dengan adanya imajinasi. Dengan adanya imajinasi, maka akan muncul sebuah visi dan misi yang kemudian diteruskan dengan adanya agenda aksi dan diakhiri dengan bentuk aksi yang nyata untuk tercapainya sebuah visi dan misi. Dengan adanya imajinasi, maka seorang public speakerpun akan terasa lebih percaya diri dan memiliki sebuah gambaran masa depan akan seperti apakah ketika dia telah menjadi seorang public speaker yang ditakuti dan disegani.

Dan dengan adanya imajinasi, maka seorang public speakerpun akan memiliki jiwa optimis yang diluar batas kemampuan manusia pada umumnya. Ketakutan akan hilang seketika manakala seorang telah memiliki imajinasi yang positif untuk melihat gambaran dan pola kehidupan dimasa yang akan datang. sebuah cara untuk bisa selalu menumbuh kembangkan imajinasi yang postif adalah dengan cara selalu mengingat siapa yang menciptakan kita dan selalu berdoa kepada sang pencipta dan diteruskan dengan kekuatan yakin dan usaha, pastinya akan sampai pada tujuan yang di inginkan.

Manusia yang memiliki Imajinasi yang positif akan selalu dinantikan kehadirannya oleh banyak manusia pada keumumnya. Namun, apalah daya manusia pada kenyataannya. Manusia adalah tempatnya salah dan lupa. Sehingga tidaklah heran, apabila manusia terkadang terslip dalam pikirannya sebuah niatan � niatan jahat atau pikiran negative yang tidak sepantasnya ada. 

Sebuah cara yang efektif untuk menghilangkan pikiran negative adalah dengan cara menjabarkan satu persatu  yang dirasa kurang baik untuk di simpan dalam sebuah ingatan. Setelah dijabarkan, kemudian tuliskan beberapa gagasan yang memang mampu untuk menghapuskan pikiran � pikiran negative tersebut.

Pikiran negatif akan mampu kuasai semua cara berfikir seseorang manakala seseorang belum mampu untuk menguasainya. Dan akibatnya, simpul - simpul negatif itulah yang akan  kuasai dan akan membunuh kepercayaan diri. Padahal, kepercayaan diri merupakan salah satu komponen penting untuk bisa mencapai cita � cita yang diinginkan menjadi public speaking. 

Andai telah miliki anugrah tersebut, maka cepat � cepatlah praktekan sebelum popularitas pembicara yang lain naik rating dan skill retorikanya. Dan cobalah untuk terus berlatih menarik perhatian audiens agar nantinya menambah kepekaan dalam mendapatkan celah tentang apa yang disukai oleh audiens.  


CARA MENGHILANGKAN RASA TAKUT PADA PUBLIC SPEAKING



Sedikit cerita masalalu saya merupakan orang yang sangat demam panggung. Hanya saja setiap manusia memiliki antusiasme untuk menutupi kekurangan, dengan cara terus berlatih dan terus mencoba. Sempat beberapa kali saya berlatih diatas panggung, entah itu menjadi performer, moderator ataupun pengisi materi.  Awal serasa gugup dan tegang, namun lambat kali berlatih akhirnya terbiasa. 

Terkadang banyak hal yang memang lumrah bagi para pemula untuk merasa takut dan nerfies, bahkan presiden amerikapun, Ronald Reagan pernah merasakan hal demikian. Seharusnya, Ketakutan tersebut bukanlah hal yang menjadi masalah, tapi jelas kalau memang nyatanya orang pintar, pasti bisa merubah masalah menjadi suatu peluang. 

Ketakutan atau demam panggung bisa saja hilang dalam sekejap apabila seseorang telah memilki tujuan yang tetap. Dengan adanya tujuan tersebut maka akan menumbuh kembangkan rasa kepercayaan diri yang kuat dan kokoh. banyak orang yang mengira kepercayaan diri merupakan hal yang biasa. Namun, survai membuktikan bahwa walau hanya dengan bermodalkan kepercayaan diri itulah, mampu menumbangkan orang � orang cerdas dan terkuat. Anda Pingin bukti ? laksanakan intruksi saya.

Setiap manusia memiliki sebuah keputusan atau resolusi yang harus dibuat dalam mencapai sebuah tujuan. Hal Ini merupan salah satu unsur  dasar untuk menghilangkan rasa takut atau demam panggung. Resolusi ini adalah kata yang cocok untuk menggambarkan sebuah tujuan, entah tujuan jangka pendek, atau jangka panjang.

Untuk bisa memastikan resolusi yang tepat dalam pencapaian sebuah tujuan, adalah dengan cara ambil secarik kertas, kemudian buatlah skematika berikut :

No
Pikiran Negatif
Tindak Lanjut
1.
Saya takut lupa pesan saya
Tuliskan poin � poin utama dalam secarik kertas yang bisa anda baca pada saat anda blank [kosong]
2.
Saya tidak siap, tidak dalam keadaan mendukung
Lakukan sebuah riset, sampai benar � benar puas, sampai benar � benar paham betul cara dan metode �metodenya.
3.
Apakah saya mampu mengangkat dan mencairkan suasana
Cari data � data audiens yang menjadi kebutuhan. Kemudian cobalah untuk terjun langsung kedalam medan acara. Percaya diri
4.
Apakah materi yang akan saya bawakan cocok dengan tema pidato saya
Kuncinya ada pada audiens tema dan judul dalam acara. Kuasai apa yag menjadi kebutuhan audiens.
   

KESUKSESAN DALAM PUBLIC SPEAKING



Public Speaking merupakan ilmu yang langka. Karena public speaking merupakan ilmu yang tidak semua orang bisa. Bukan karena sulitnya dalam mempelajari ilmu public speaking, tapi tidak semua orang memiliki kemauan untuk mempelajari public speaking. 

Public Speaking tidaklah hanya dibutuhkan dalam dunia entertainment, namun dalam segala profesi apapun dibutuhkan. Karena, sifat dari public speaking adalah komunikasi. Semakin banyak orang yang pandai dalam public speaking, maka akan semakin besar pula keberhasilan dan kemajuan dalam suatu Negara. 

Berawal dari Analisis data dan presentasi inilah yang menjadikan public speaker istimewa. Semakin banyak orang yang pandai dalam berpresentasi, maka akan semakin banyak pula orang yang memiliki antusiasme untuk berkompetisi. Ada tiga jalur utama yang harus dilalui untuk berkarier dalam dunia public speaking antara lain :  

1.       Mendalami proses, menjalani seni berbicara didepan public, sebagai profesi.
2.       Anda bisa memilih public speaking sebagai hobi.
3.       Anda pun bisa menjadikan  seni berbicara sebagai kemampuan tambahan, yang bisa dikeluarkan pada saat diperlukan

Yakinlah untuk menguasai public speaking, dengan menguasai kemampuan inilah maka karier anda akan melonjak pesat bila digunakan untuk berkomunikasi dengan atasan, teman sejawat, kolega, teman kerja dll. Begitupun patner lawan bicara anda, jika anda sering berkomunikasi dengan lawan bicara anda, maka lawan bicara andapun akan menemui sebuah kesuksesan seperti yang anda lakukan.

Kesuksesan dapat diraih dengan mudah apabila kita memiliki kemauan untuk bersungguh � sungguh, seperti apa yang pepatah arab mengatakan �Barang siapa yang bersungguh � sungguh maka dapatlah ia�. Buah dari kesuksesan adalah proses berfikir, analisis, usaha, tekad yang kuat. Dan buah dari kesuksesan ini hanyalah sebuah unsur � unsur yang menjadi landasan utama dalam berkarier. Selebihnya tinggal empiris, skill, dan seni berbicara.

Public Speaking Action :

Langkah � langkah kecil untuk aksi berbicara didepan public sebenarnya simple, hanya saja banyak orang yang kurang perhatian dan kurang memahami batasan � batasan kecil dalam berbicara.

1.       Baca dan hafalkan sebuah sajak, puisi atau sair � sair lagu dengan keras
2.  Setelah hafal maka cobalah untuk tampil dihadapan sanak sodara, dan kemudian mintalah penilaian tentang performa yang sudah dijalani.
3.  Usai lakukan hal � hal tersebut berulang kali, maka cobalah untuk memulai menulis untuk memperbanyak kosakata dalam beretorika.