Kamis, 18 Agustus 2016

Peran Spirit Agama dalam Bisnis

         Spritual atau bahasa yang mudah kita kenal adalah kekuatan, yang akan memberikan dorongan besar agar seseorang tersebut tidak jatuh ketika memohon sebuah harapan besar. Dan pemuda � pemuda masakini, terlebih khusus di negara ini, tentu tidak akan lepes dengan pondasi spiritual agama. Dalam agama Islam, terdapat nilai � nilai spriritual yang dapat membuka cakrawala, agar senantiasa seorang hamba terus bermunajat kepada Ilahi Robbi.

Selain itu, dengan spririt agama yang telah diyakini, mampu mengangkat perekonomian pada sebuah daerah. Padahal hanya berkumpulnya jamaah untuk menunaikan sholat wajib, dapat menciptakan sebuah program yang dirasa ibadah atas dasar nilai � nilai yang ada dalam kitab suci. Sebagai contoh dalam Islam terdapat, shodakoh, zakat, dll. Tanpa ada dasar spirit dan keyakinan beragama, maka kondisi yang dicita �citakan takan bisa tercapai.

Ada tiga intisari yang sangat manarik, manakala seseorang telah melakukan sebuah pengamatan tentang korelasi spiritual agama dalam bisnis.

1.      Daya Kreasi
Setelah dislidiki, manusia adalah makhluk yang mampu membuat pola 3 dimensi. Baik secara imajinasi, maupun secara nyata. Dan Penjelasan  yang lebih tepat, bahwa manusia  adalah mahkluk spiritual yang berdimesi fisik (QS. Al Hijr 15 : 29). Tentu, manusia yang berfisik sudah seharusnya memiliki kreatifitas baik untuk membangun diri ataupun untuk membangun sebuah peradaban.

2.      Daya Kontroling
Daya Kontrol yang dimaksud ini adalah sebuah batasan manusia agar tidak lepas atau keluar dari aturan yang menjadi fundamental hidup (agama). Yang pastinya, dengan adanya system control tersebut, mencegah manusia untuk berbuat arogansi, untuk mencelakai diri mapun orang lain. Ini sedikit yang disebut dengan spirit pengaturan.

3.      Daya Stabilisator
Daya yang dimaksud disini, yakni seorang yang melakukan bisnis dengan senantiasa melibatkan illahnya, dan menetapkan kitab sebagai rujukan untuk bisnis dan muamalah. Seorang yang lakukan sebuah pendekatan kepada robbnya, tentu hatinya tidak akan kering dan gersang. Jati dirinya dan kehormatannya akan selalu terjaga dari sifat � sifat tidak diinginkan.








     

Tidak ada komentar:

Posting Komentar